Dalam dunia digital marketing, ada sebuah profesi penting yang disebut sebagai copywriter. Tapi, apa itu copywriter? Kenapa profesi ini disebut sebagai hal penting dalam pemasaran digital? Apa saja tugasnya, dan pembagian jenisnya? Dalam artikel ini, Anda akan menemukan jawabannya.
Perusahaan yang bergerak di industri kreatif ataupun yang melebarkan jangkauan promosi mereka lewat dunia digital, tentu butuh seorang copywriter untuk membuat tujuan pemasaran mereka bisa tercapai. Itulah kenapa, copywriter disebut sebagai seorang yang penting dalam mencapai kesuksesan strategi pemasaran yang dilakukan.
Apa Itu Copywriter?
Beberapa tahun belakangan, copywriter jadi sangat populer. Ini pun berkaitan dengan perkembangan bisnis di era perkembangan teknologi, di mana perusahaan atau bisnis sudah mulai menyadari seberapa pentingnya mereka menggunakan beragam media, baik offline ataupun online.
Copywriter adalah sebutan bagi mereka yang bekerja menulis konten kreatif untuk tujuan promosi ataupun informasi. Tidak semua copywriter bekerja dengan pekerjaan yang berhubungan dengan iklan. Tapi yang pasti, peran mereka adalah untuk mempromosikan produk ataupun jasa dari perusahaan, dan membangun citra perusahaan atau suatu bisnis.
Copy, adalah karya atau hasil yang dibuat oleh copywriter. Bisa berupa tulisan yang dipublikasikan umumnya berisi informasi, keunggulan suatu produk ataupun jasa sebuah bisnis ataupun strategi promosi lainnya. Copy juga punya arti sebagai tulisan atau naskah yang bersifat persuasif, di mana ini dibuat untuk mendorong audiens untuk percaya dan ikut bertindak seperti yang diharapkan.
Baca Juga: Belajar Copywriting Untuk Bisnis, Tips Meningkatkan Omset Melalui Tulisan
Copy yang dibuat copywriter bisa Anda temukan di iklan, landing page, website, brosur, slogan atau tagline produk, campaign di media sosial, deskripsi produk, email, dan lainnya.
Jadi, copywriter haruslah orang yang bisa membuat copy yang bagus, yang akan sukses untuk menarik audiens, hingga akhirnya mengambil tindakan untuk melakukan pembelian ataupun menggunakan produk atau jasa yang dijual, hingga menjadi pelanggan tetap.
Tugas Seorang Copywriter
Ada beberapa tugas atau tanggung jawab seorang copywriter, yaitu:
Membuat dan menyajikan konten yang kreatif dan menarik
Kreativitas yang tinggi adalah satu kemampuan yang harus dimiliki seorang copywriter. Pekerjaan ini akan sangat berhubungan dunia pemasaran, baik itu dalam hal menjual produk atau jasa, dan juga memasarkan produk dengan mempromosikannya. Selain itu, tugas copywriter adalah juga bertanggung jawab dalam membangun citra perusahaan atau bisnis. Itulah kenapa copywriter harus kreatif, dan membuat copy yang menarik audiens.
Observasi
Copywriter juga bertugas untuk melakukan pengamatan, sebelum membuat sebuah copy. Ini dilakukan agar copy yang dibuatnya bisa tepat sasaran dan memang relevan bagi para audiens. Tapi, pastinya ini juga tidak melenceng dari citra perusahaan atau bisnis yang dipegangnya.
Menafsirkan arahan kreatif perusahaan
Maksudnya adalah, tugas copywriter adalah untuk menafsirkan arahan kreatif atau keinginan perusahaan untuk pemasaran produk atau jasa mereka, ataupun citra perusahaan dan bisnis mereka menjadi sebuah copy yang persuasif, menarik dan sukses. Copywriter juga harus menentukan konsep serta media yang digunakan. Dengan begitu, keinginan perusahaan atau bisnis pun bisa tercapai.
Skill yang Harus Dimiliki Copywriter
Setelah mengetahui apa itu copywriter, dan juga tugasnya, maka bisa dibilang, pekerjaan copywriter bukanlah hal yang mudah. Bahkan pekerjaan ini memerlukan skill khusus, yaitu:
Kreatif
Seperti yang disebutkan sebelumnya, copywriter harus kreatif dalam membuat sebuah copy. Ini dilakukan agar audiens pun tertarik dan terpengaruh pada strategi pemasaran yang dilakukan perusahaan atau sebuah bisnis. Dengan begini, tujuan pemasaran tersebut pun bisa tercapai.
Anda sebagai copywriter harus out of the box untuk menghasilkan konten yang persuasif dan membuat calon konsumen tertarik untuk membeli produk atau jasa yang dijual.
Cermat
Karena tuga copywriter harus melakukan observasi terlebih dulu sebelum membuat copy, maka copywriter harus punya kemampuan untuk cermat dalam mengamati. Ketika Anda cermat dalam mengamati, Anda dapat elbih mudah merencanakan konsep yang akan digunakan untuk sebuah konten yang menarik.
Bisa menjadi siapapun
Pekerjaan copywriter ini akan berkaitan dengan target sasaran dan juga klien, di mana mereka punya latar yang tentunya berbeda. Karena itu, copywriter dituntut untuk fleksibel dan juga luwes untuk menyesuaikan diri dengan identitas yang sedang ia representasikan.
Ia harus menempatkan dirinya sebagai pembuat konten, dan juga sebagai audiens. Dengan begitu, konten yang dibuat akan lebih tepat sasaran.
Memahami beragam media
Sebagai copywriter, Anda juga harus paham segala media yang ada. Karena Anda bukan hanya akan meng-handle promosi atau pemasaran di media sosial saja, bisa juga untuk campaign TV, radio, ataupun surat kabar. Anda pun harus paham cara yang tepat untuk mengeksekusi konten, agar bisa tepat sasaran di setiap media yang digunakan.
Perbedaan Copywriter Dengan Content Writer
Tidak sedikit orang menganggap pekerjaan copywriter dan juga content writer adalah hal yang sama. Karena keduanya sama-sama membuat konten yang ditujukan untuk promosi, pemasaran produk atau jasa dan juga membangun citra perusahaan atau bisnis.
Walaupun kedua pekerjaan ini butuh keahlian yang sama, yaitu keahlian menulis. Keduanya juga termasuk dalam satu bidang yaitu digital marketing. Namun keduanya punya perbedaan yang signifikan.
Seorang copywriter adalah mereka yang menulis atau membuat konten untuk kebutuhan komersil. Bisa untuk mengiklankan produk atau jasa, branding. Bisa dibilang, copywriter adalah orang yang membuat materi marketing dan juga iklan.
Sedangkan content writer adalah mereka yang kerjanya menulis konten untuk website perusahaan ataupun klien. Tugas mereka membuat sebuah konten relevan, dan mengusahakan agar website dapat muncul dengan mudah pada mesin pencari. Yang dibuat oleh content writer biasanya berupa artikel panjang dan detail, serta berusaha mengoptimalkan penggunaan keyword atau mampu dalam SEO.
Jadi, bisa dibilang perbedaan copywriter dan content writer terletak pada tujuan tulisan yang mereka buat. Copywriter lebih untuk tujuan komersil, sedangkan content writer fokus pada bagaimana website produk atau jasa dari perusahaan bisa mudah dicari di mesin pencari.
Baca Juga: Apa Itu Digital Marketer Beserta Tugasnya!
Selain itu, tugas kedua pekerjaan ini pun berbeda. Copywriter bertugas untuk membuat naskah persuasif yang bisa efektif membuat audiens tertarik dengan produk ataupun jasa yang dijual. Itulah kenapa umumnya copywriter bekerja di perusahaan advertising, walaupun tidak selalu seperti ini.
Sedangkan content writer akan bertanggung jawab pada website perusahaan atau klien dengan meng-update ataupun menulis artikel dengan rutin. Ia pun juga harus mencari keyword dan menggunakannya di artikel, agar website bisa mudah ditemui saat dicari dalam mesin pencari. Bukan hanya itu saja, content writer pun akan mengelola konten-konten di media sosial milik perusahaan atau brand.
Penutup
Itulah dia penjelasan mengenai apa itu copywriter dan segala hal tentang copywriter, seperti tugasnya skill yang diperlukannya, dan juga perbedaannya dengan content writer. Setelah mengetahui tentang apa itu copywriter, Anda pun jadi lebih bisa memahami bahwa profesi ini memang menjadi bagian yang penting dalam hal pemasaran, promosi dan juga citra perusahaan atau bisnis.