Tidak sedikit orang yang menganggap bahwa internet marketing sama halnya dengan digital marketing. Anda juga termasuk orang yang berpikiran sama? Padahal, ada perbedaan internet marketing dan digital marketing, yang sebenarnya merupakan pengetahuan mendasar dalam hal bentuk pemasaran ini.
Penggunaan internet ataupun segala hal yang digital, yang saat ini perkembangannya sangat pesat, akhirnya menghadirkan satu bentuk pemasaran baru, untuk menunjang segala kebutuhan sehari-hari, tidak terkecuali dalam dunia bisnis.
Karena teknologi pun semakin berkembang, mau tidak mau, para pelaku bisnis juga harus mengikuti perkembangan yang sedang terjadi, terutama dalam hal marketing atau pemasaran. Akhirnya, muncul lah suatu konsep bentuk marketing bernama internet marketing dan digital marketing. Akhir-akhir ini pun, bentuk pemasaran seperti ini sedang diperkuat para pelaku bisnis, demi target penjualan yang harus terpenuhi.
Baca Juga: Mengenal Funnel Digital Marketing dan Tahapnya dalam Memaksimalkan Keuntungan Bisnis
Internet marketing dengan digital marketing, nyatanya, adalah kedua hal yang berbeda lho. Namun keduanya ini saling berkaitan satu sama lain, dan dibutuhkan para pelaku bisnis untuk meningkatkan penjualannya ataupun membangun brand awareness di masyarakat luas.
Perbedaan Internet Marketing dan Digital Marketing
Pertama-tama, kita mulai dari pengertian digital marketing. Digital Marketing saat ini, sering digunakan oleh para pelaku bisnis terutama marketer, seiring dengan perkembangan dunia digital. Digital Marketing adalah sistem atau segala upaya dan teknik dari pemasaran yang menggunakan media digital, baik itu perangkat elektronik ataupun internet, untuk mempromosikan produk suatu bisnis, membangun identitas merek ataupun meningkatkan penjualan.
Bentuk atau teknik pemasaran yang termasuk dalam digital marketing yaitu content marketing, search engine optimization (SEO), email marketing, pay-per-click (PPC), iklan televisi, koran digital, ebook, company profile video, SMS broadcast, iklan banner dan juga billboard elektronik. Bisa dikatakan, cakupan digital marketing ini cukup luas, jadi bukan hanya sebatas segala hal yang berhubungan dengan internet saja, tapi juga media-media digital seperti televisi.
Bukan hanya cakupannya saja yang luas, namun jangkauan digital marketing pun terbilang luas, cepat dan tepat.
Nah, sedangkan internet marketing punya pengertian yang berbeda. Tapi, sebelum muncul istilah digital marketing, dulu, orang-orang lebih banyak menyebutnya sebagai internet marketing. Arti dari internet marketing adalah upaya atau strategi pemasaran, yang target utamanya adalah para pengguna internet. Jadi, para internet marketer akan melakukan promosi bisnis dengan tujuan mempromosikan, branding, meningkatkan penjualan, dan memengaruhi atau menarik konsumen untuk membeli, lewat media internet atau online. Dan itulah kenapa, internet marketing ini disebut juga sebagai online marketing.
Dalam internet marketing, segala hal dari pemasaran yang berkaitan dengan internet masuk dalam bagian ini. Cakupannya terbilang lebih sempit dibandingkan dengan digital marketing. Penggunaan website, search engine optimization (SEO), search engine marketing (SEM), pay-per-click (PPC), mobile marketing, dan social media marketing adalah beberapa strategi pemasaran dalam internet marketing. Nah, beberapa strategi tersebut pun ada yang juga termasuk dalam digital marketing, karena internet marketing sendiri memang merupakan bagian dari digital marketing. Namun tidak semua strategi dari digital marketing itu menggunakan internet atau online.
Manfaat Internet Marketing dan Digital Marketing
Setelah mengetahui perbedaan internet marketing dan digital marketing, Anda sebagai pelaku bisnis pun harus tau manfaat keduanya. Apalagi, inovasi dalam bisnis adalah hal yang wajib dilakukan, di tengah persaingan bisnis saat ini.
1. Meningkatkan penjualan
Kedua teknik pemasaran yang disebutkan sebelumnya, dilakukan umumnya dengan tujuan utama meningkatkan penjualan. Karena, dengan strategi yang dilakukan, konsumen akan lebih mudah mendapat informasi mengenai produk atau jasa yang Anda jual, tanpa terbatas jarak ataupun waktu.
Calon konsumen ataupun konsumen lama, dapat membeli produk atau jasa Anda tanpa harus mengunjungi toko offline-nya. Apalagi bila jarak antara domisili konsumen dan toko fisik yang berjauhan. Jadi, konsumen masih dapat melakukan pembelian, sekalipun berada di beda kota. Mereka hanya tinggal mengunjungi website ataupun media sosial brand Anda, atau marketplace, yang dapat jadi tempat melakukan pembelian selama 24 jam.
2. Menjalin kedekatan dengan konsumen
Dengan segala hal yang digital ataupun online, jarak bukan lagi penghalang. Begitupun di dunia bisnis. Media digital bisa jadi ‘jembatan’ untuk menjalin kedekatan antara pelaku bisnis dengan calon konsumen ataupun konsumen tetapnya.
Bukan hanya soal pembelian produk, namun konsumen pun bisa lebih mudah terhubung. Berkaitan dengan pengaduan, saran dan lainnya, tanpa terbatas waktu. Ini pun jadi salah satu hal yang membuat brand Anda jadi lebih terasa profesional, dekat dengan konsumen dan tentunya pelayanan pun jadi lebih memuaskan.
3. Biaya pemasaran jadi lebih hemat
Beriklan di internet atau media digital terbilang strategi marketing yang tidak terlalu membutuhkan biaya yang banyak. Anda bisa saja hanya membuat akun media sosial brand Anda, dan mengelolanya dengan baik. ‘Beriklan’ secara gratis ataupun bayar di akun Anda, untuk menjual produk atau jasa yang Anda miliki.
Anda juga dapat menjual produk Anda di e-commerce yang saat ini sangat beragam, yang tentunya lebih mudah dan lebih disukai para konsumen untuk membeli kebutuhannya.
Begitupun dengan Anda yang memiliki website bisnis sendiri. Anda dapat menggunakan Facebook Ads, Google Ads, melakukan endorse influencer, ataupun berkolaborasi dengan influencer. Cara-cara ini pun masih terbilang mengeluarkan biaya yang tidak banyak, dibanding pemasaran konvensional seperti memasang iklan di media cetak ataupun menyebar pamflet. Apalagi, cara-cara ini pun terbilang sudah ‘jadul’, dan lebih sulit menjangkau lebih banyak calon pembeli.
Melakukan pemasaran atau marketing secara online dan digital, jangka waktu pemasarannya pun terbilang lebih tahan lama.
Baca Juga: 8 Strategi Marketing Online yang Membantu Anda Menjadi Jutawan
Faktor yang Perlu Diperhatikan Ketika Melakukan Internet Marketing dan Digital Marketing
Segala hal tentang pemasaran bisnis, saat ini, sebagian besarnya pasti berkaitan dengan digital marketing. Namun, mengandalkan itu saja juga belum cukup. Ada faktor-faktor yang juga harus diperhatikan dan jadi bahan pertimbangan ketika Anda melakukan internet marketing ataupun digital marketing, yaitu tipe bisnis Anda, anggaran yang dimiliki untuk melakukan pemasaran, segmentasi pasar, dan juga target pasar.
Data-data di atas harus diketahui oleh tim marketing, agar usaha atau strategi yang dilakuka secara online atau digital tersebut bisa jadi lebih efektif dan tentunya tepat sasaran. Dengan begitu, tujuan marketing ini pun dapat tercapai dengan baik.
Itulah beberapa hal tentang marketing, seperti perbedaan Internet Marketing dan Digital Marketing, manfaatnya, hingga faktor penting yang harus diperhatikan agar tujuan marketing dapat tercapai. Hal-hal ini wajib diketahui dan dipahami pelaku bisnis, agar bisnis pun dapat bertahan dan terus berkembang lebih besar lagi.
Dari penjelasan di atas, Anda dapat mengetahui kalau kedua bentuk marketing ternyata memiliki sedikit kesamaan dan juga perbedaan. Itulah kenapa, banyak orang yang menganggapnya sama, padahal berbeda.
Namun, yang mana bentuk pemasaran yang efektif untuk bisnis Anda? Semuanya harus disesuaikan dengan faktor-faktor yang sudah disebutkan di atas.