Dalam dunia digital marketing, salah satu strategi yang sering digunakan adalah dengan key opinion leader (KOL) marketing. Bisa dibilang, KOL marketing seperti ini adalah strategi yang mulai banyak digunakan para pemilik bisnis atau brand untuk mempromosikan bisnis atau brand mereka.
Bagi Anda yang masih asing dengan KOL ataupun KOL marketing, KOL atau key opinion leader adalah orang ataupun organisasi yang punya status sosial kuat, di mana mereka memiliki kemampuan untuk memengaruhi banyak individu. Dalam hal ini, bagi pemilik bisnis atau brand, KOL dapat memengaruhi orang banyak untuk melakukan pembelian produk atau jasa.
Apa Perbedaan KOL dan Influencer?
Di era digital seperti sekarang ini, mungkin Anda lebih mengenal istilah influencer ataupun selebgram yang punya banyak pengikut, dibanding istilah KOL. Bisa dibilang, KOL dan influencer ini memang sama-sama figur yang mampu memengaruhi para pengikutnya. Namun ada beberapa hal yang membedakan kedua istilah tersebut.
Baca Juga: 4 Perbedaan antara Influencer dan Key Opinion Leader
KOL adalah orang yang ahli pada bidang atau industri tertentu, yang membuat pendapatnya didengar dan dipercaya banyak orang. Mereka juga bisa dibilang merupakan seseorang yang dikenal serta dihormati di dunia nyata, yang mana ini juga membuat mereka lebih sering menjalin komunikasi langsung dengan para pengikutnya. Meskipun, tidak jarang mereka pun punya komunikasi baik juga di media sosial.
Sedangkan influencer atau selebgram lebih banyak menghabiskan waktu di dunia maya, khususnya media sosial. Mereka pun menjadikan media sosial sebagai tempat berkomunikasi dengan pengikut mereka, dan ‘memengaruhi’ pengikutnya dengan beragam konten digital yang dibuatnya.
Lebih lanjutnya, karena KOL ini memang sudah dikenal karena keahlian, pengetahuan ataupun profesinya di suatu bidang tertentu, bisa dibilang kredibilitas mereka didapat dari kehidupan nyatanya di bidang tersebut, kualifikasi profesional dan juga waktu yang sudah dihabiskan di bidang tersebut. Sementara influencer atau selebgram, mendapatkan kredibilitasnya dari identifikasi personal yang mereka tampilkan di akun media sosial mereka dan juga dari preferensi pribadi.
Seperti yang sudah disebutkan di atas, para KOL umumnya memiliki profesi di bidang yang mereka dianggap punya keahlian tersebut. Jadi mereka tidak diragukan lagi mengenai pengetahuan dan keahlian di bagian tersebut.
Sedangkan influencer atau selebgram, kebanyakan aktivitasnya berkaitan dengan digital marketing. Untuk meningkatkan jumlah pengikut mereka, influencer dan selebgram ini butuh upaya yang terbilang keras untuk membuat konten untuk platform tempat mereka dikenal. Bisa dibilang, itu adalah profesi atau pekerjaan yang mereka, di mana mereka punya spesialisasi dalam menyebarkan pesan dengan topik yang dikuasainya agar dapat menjangkau pasar lebih luas lagi secara online.
Pentingnya KOL Marketing untuk Bisnis
KOL marketing ini sekarang dipercaya sebagai salah satu strategi pemasaran yang dapat membantu bisnis ataupun brand untuk menjangkau para pengikut dari individu tersebut. Nah, apa sajakah pentingnya strategi KOL marketing ini?
Membantu promosi
Karena KOL merupakan sosok yang dikenal baik oleh banyak orang dan dipercaya setiap pendapatnya, maka bekerja sama dengan KOL akan membantu promosi dari brand. Banyaknya pengikut yang dimilikinya pun akan meningkatkan kemungkinan brand Anda lebih banyak dikenal orang. Inipun akan meningkatkan kemungkinan ada banyak orang yang penasaran dengan bisnis Anda, hingga akhirnya mereka mencari tau, bahkan melakukan pembelian produk atau jasa yang dijual.
Meningkatkan pembelian
Bisa dibilang, ini merupakan tujuan utama dari penerapan strategi digital marketing seperti KOL marketing ini, yaitu meningkatkan pembeli produk atau jasa yang dijual. Seperti yang sudah disebutkan di atas, bila ada banyak orang yang mulai mengenal dan penasaran dengan brand Anda, maka inipun akan membuat kemungkinan terjadinya pembelian pun semakin besar.
Meningkatkan kredibilitas brand
KOL merupakan orang yang punya pengalaman dan keahlian di suatu bidang. Maka, bekerjasama dengan KOL akan meningkatkan kredibilitas dari brand Anda. Pengikut dari seorang KOL bisa melihat promosi yang dilakukannya, dan ‘terpengaruh’ serta percaya untuk membeli produk atau jasa yang dijual.
Baca Juga: Daftar 10 Top Influencer TikTok Di Indonesia
Menentukan KOL yang Tepat untuk Bisnis Anda
Sekalipun bisa dibilang KOL adalah sosok figur yang punya kekuatan untuk memengaruhi pengikutnya, dan mampu membantu brand untuk promosi, namun memilih KOL yang tepat adalah hal yang perlu jadi perhatian. Berikut ini cara menentukan key opinion leader yang tepat untuk brand Anda:
1. Kenali target konsumen atau audiens Anda
Anda harus kenal terlebih dulu dengan target konsumen brand Anda ataupun target audiens dari media sosial yang dimiliki brand Anda. Dengan begini, Anda pun jadi lebih mudah dalam menentukan siapa KOL yang tepat dengan brand atau produk Anda.
2. Jumlah pengikut dan kredibilitas KOL
Ketika Anda menyasar pengikut seorang KOL, maka Anda akan memilih orang yang dianggap punya pengaruh lebih kuat dibanding orang lain di bidang yang sama. Maka, Anda perlu melihat jumlah pengikut dan menganalisis kredibilitas seorang KOL, sebelum mengajaknya bekerjasama. Karena ini akan berkaitan dengan bisnis atau brand Anda.
3. Engagement akun KOL
Lihat pula tingkat engagement KOL dengan para pengikutnya. Karena, KOL akan membantu Anda menjadi jembatan untuk menghubungkan bisnis Anda dengan para pengikutnya.
4. Relevansi dengan bisnis atau brand Anda
KOL yang tepat tentunya harus punya kaitan atau relevansi dengan bisnis atau brand yang akan ia promosikan. Anda dapat melihat fokus konten dari KOL yang akan Anda ajak Kerjasama, untuk memastikan bahwa ia dapat memasarkan brand Anda dengan baik.
Itulah beberapa hal terkait KOL marketing yang sebaiknya dimengerti oleh para digital marketer.