Marketing

Cara Membangun Konsistensi Brand Untuk Bisnis Anda!

Source: Thehartford.com
Membangun Konsistensi Brand

Dalam menjalankan bisnis, tentunya kita ingin bisnis kita dapat berkembang menjadi lebih besar dan lebih baik, bahkan menjadi dikenal dan digunakan banyak orang. Walaupun begitu, dalam bisnis, sekalipun Anda mengembangkan brand Anda, namun tetap tidak boleh menghilangkan konsistensi brand atau konsistensi merek mereka. Nah, bagi para pebisnis, Anda harus memahami apa itu konsistensi brand dan juga cara membangun konsistensi brand bisnis Anda.

Apa Itu Konsistensi Brand?

Brand consistency atau konsistensi brand bisa dibilang adalah identitas bisnis atau brand yang Anda miliki mencakup seluruh aspek pemasaran, mulai dari penyampaian pesan, desain, cara berkomunikasi dan lainnya. Adapun yang dimaksud dengan konsistensi di sini adalah bagaimana brand mempertahankan dan menjaga agar seluruh hal yang berkaitan dengan brand mereka akan selalu diingat oleh konsumen.

Bila dalam bisnis, brand terus konsisten, maka persona dari brand tersebut pun akan semakin tertanam di ingatan audiens. Karena mereka akan terus melihat atau mendengar atau merasakan elemen-elemen dasar dari brand yang Anda miliki, baik itu dalam hal logo ataupun postingan media sosial brand.

Namun bukan berarti konsistensi ini membatasi Anda untuk melakukan perubahan dan perkembangan yang lebih baik, karena pada intinya adalah bagaimana brand konsisten menanamkan identitas brand mereka dan menyampaikan pesan serta pelayanan pada pelanggan.

Baca Juga: Pengertian Branding Bisnis, Unsur dan Manfaat Penerapannya

Cara Membangun Konsistensi Brand

Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk membangun konsistensi brand dari bisnis yang Anda jalani:

1. Memiliki brand guideline

Memiliki brand guideline

Dalam bisnis, brand guideline diartikan sebagai panduan standar dalam membangun serta mengidentifikasi brand. Ini sangat dibutuhkan para pelaku bisnis, khususnya pada mereka yang baru memulai bisnis ataupun melakukan rebranding.

Di dalam brand guideline ini berisikan aturan serta batasan dalam proses branding yang dilakukan perusahaan, yang dibagi menjadi beberapa elemen. Elemen-elemen ini di antaranya adalah palet warna yang akan digunakan brand. Tata huruf atau typography seperti jenis font, ukuran font, dan penggunaannya, desain logo. Pencitraan yang meliputi seluruh hal yang dipakai untuk menampilkan citra brand Anda seperti foto, icon, ataupun watermark, panduan brand tone seperti rangkaian kata yang dipakai untuk menyampaikan nilai serta identitas brand, brand stationary seperti kartu nama dan juga blangko surat, dan yang terakhir adalah elemen social media style atau tentang bagaimana brand Anda terlihat serta berlaku di media sosial.

2. Memahami identitas dan juga nilai brand Anda

Membangun Konsistensi Brand dengan memahami identitas brand itu sendiri

Jika Anda memahami identitas serta nilai brand Anda, maka Anda akan lebih mudah untuk menyampaikan pesan ke masyarakat. Anda pun akan memahami kapan visual branding bisnis Anda perlu dirubah.

3. Membuat jadwal pemasaran yang konsisten

Membuat Jadwal Pemasaran secara konsisten

Bagaimana Anda konsisten dalam mengunggah konten pemasaran pun termasuk hal penting yang berkaitan dengan konsistensi brand. Karena itulah sebaiknya Anda membuat jadwal tentang waktu dan juga konten pemasaran apa yang akan Anda unggah.

Buat tema dan isi yang sesuai dengan citra brand yang ingin Anda tunjukkan. Anda pun dapat membuat konten yang kemungkinan dapat menarik banyak audiens untuk berkomentar, menyukai postingan Anda dan membagikannya.

Baca Juga: Pebisnis Wajib Mengenal Impression Digital Marketing untuk Tingkatkan Brand Awareness

4. Menciptakan hubungan baik antara marketing online dan offline

Membangun konsistensi brand dengan menggabungkan omnichannel

Sekalipun sekarang ini online marketing lebih banyak di kedepankan, namun membangun dan menciptakan hubungan yang baik antara online marketing dan offline marketing adalah hal yang wajib dilakukan.

Misalnya, ketika Anda membuat sebuah event untuk brand Anda secara offline, Anda dapat mempromosikan event tersebut di online. Gunakan website, media sosial dan media lainnya, sehingga masyarakat tau brand Anda ini saling berkaitan.

5. Konsisten dalam kualitas produk ataupun jasa

Konsiten dalam kualitas produk atau jasa

Penurunan kualitas produk adalah salah satu masalah yang seharusnya tidak terjadi dalam penerapan konsistensi brand. Karena tujuan konsistensi brand sendiri adalah membuat pelanggan Anda bertahan dan juga tentunya membuat calon pelanggan mengetahui serta menggunakan produk atau jasa dari bisnis yang Anda jalani. Namun, jika kualitas produk atau jasa dari brand saja tidak konsisten atau mengalami penurunan, bukan tidak mungkin akan banyak pelanggan setia yang akhirnya kecewa dan beralih ke produk atau jasa kompetitor.

Itulah beberapa hal tentang membangun konsistensi brand yang wajib diketahui oleh para pelaku bisnis agar membuat brand yang dimiliki dapat terus diingat oleh masyarakat dan tentunya membuat bisnis menjadi semakin berkembang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *